Sabtu, 14 Januari 2017

Suara Semangat Sang Pionir

SUARA SEMANGAT SANG PIONIR

Keinginan maju dan merasa lebih unggul dari yang lain tentu menjadi naluri yang selalu membayangi manusia. Apapun akan dilakukan demi tujuan manusia. Sebesar apapun rintangan menghadang manusia akan mencoba untuk menerobos dan memperjuangkan bagaimanapun caranya. Tetapi yang lebih jeleknya adalah keinginan maju dan merasa lebih unggul dari yang lain tersebut kalau tidak didasari dengan akidah dan moral yang kuat maka hanya akan menjadi sisi buruk kebuasan manusia. Kebuasan tidak hanya pada ambisi buta mereka tapi niat untuk menghancurkan pesaing mereka.
Persaingan yang sehat akan melahirkan pemikiran yang sehat. Tetapi persaingan yang tidak sehat maka yang akan dilakukannya pun tidak akan sehat dan malah merugikan orang lain.  Kadang dalam sebuah kompetisi yang kuat, cerdas, cermat, strategi matang dan semangat tinggi yang akan menang. Tetapi kadang yang tidak sengaja dilakukan adalah bagaimana cara memenangkan sebuah kompetisi di kehidupan tanpa menyakiti dan merugikan pesanging di belakangnya. Kalah memang sakit dan sedih. Tapi jangan ada rasa pemenang untuk menghancurkan semangat dan ide-ide kreatif dan inovatif bagi yang kalah.
Bagi sebagian orang ada kalanya bukan kemenangan yang mereka cari tapi kegagalanlah yang justru mereka inginkan. Karena mereka butuh belajar bukan cuma sekadar kemenangan yang malah menghancurkan. Kalah memang tidak menang tapi dengan kekalahan akan menjadi semakin kuat dan mungkin akan labih buas dari pemenang sebelumnya.
Suara sang Pionir adalah suara bagi kaum golongan bawah yang lemah. Tetapi mungkin saja suatu saat nanti golongan bawah ini akan menjelma menjadi penguasa sejati yang akan menjadi pemenang di setiap medan pertempuran. Bukan pertempuran di medang perang dengan musuh melainkan pertempuran dengan jiwa-jiwa negatif yang merusak keindahan dan keharmonisan kompetetisi.
Suara Sang Pionir akan bangkit berkumandang di setiap celah belahan dunia maya. Suara Sang Pionir mungkin saja akan salah, tapi dengan kesalahan sebuah koreksian dan evaluasi akan selalu dinanti demi terciptanya suatu kecintaan terhadap kemenangan yang selalu dirindukan. Bukan menghalalkan segala cara untuk memenuhi ambisi tapi melakukan cara-cara inovatif yang kreatif dengan mengandalalkan IPTEK dan IMTAQ berdasarkan hati nurani Sang Pionir.
Sang Pionir tetap menjadi golongan bawah meskipun pada akhirnya menjadi pemenang. Sang Pionir akan tetap menjadi Pionir dalam setiap sudut semangat. Sangat Pionir akan selalu menjadi Pionir dalam setiap langkah dan tindakan.

“PIONIR” .......???
Apa sih Pionir itu??? Oke... kalo pengen tau,,,,
kita akan bahas lagi tentang apa dan siapa itu Pionir
di postingan yang akan datang.



0 komentar:

Posting Komentar